Bupati Mimika Evaluasi Menyeluruh Kinerja OPD dan Kedisiplinan ASN di Pemerintahan
Pada
08 Apr, 2025
Timika,papuamctv.com - Pemerintah Kabupaten Pemkab Mimika menggelar apel gabungan perdana yang di pimpin oleh Bupati Mimika Johannes Rettob dan di dampingi Wakil Bupati Mimika Imanuel kemong, yang bertempat di halaman kantor pusat pemerintahan jalan poros Kuala kencana kabupaten mimika provinsi papua tengah, pada Selasa 8 April 2025.
Dan dihadiri oleh seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) dari berbagai Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD), tenaga honorer, Satuan Polisi Pamong Praja, Dinas Perhubungan, hingga Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Mimika.
Dalam kesempatan tersebut Bupati Mimika Johannes Rettob menyampaikan pentingnya perubahan sikap dan perilaku ASN dalam mendukung masa pemerintahan baru. bahwa ASN sebagai abdi negara harus memperbaharui etika kerja, meningkatkan disiplin, dan memiliki pola pikir sistematis serta objektif, Kreativitas dan profesionalisme juga menjadi poin penting yang ditekankan untuk mewujudkan pemerintahan yang efektif dan melayani masyarakat dengan baik.
Ia menjelaskan Majunya atau mundurnya Pemerintah Kabupaten Mimika sangat bergantung pada bagaimana ASN di semua OPD menjalankan tugas dan tanggung jawabnya, Ia juga mengajak seluruh ASN untuk menatap masa depan yang cerah dengan semangat kolaborasi, Mari kita bangun Mimika bersama-sama, Laksanakan setiap tugas secara profesional, jaga moralitas, dan tunjukkan integritas.
Bupati Mimika Johannes Rettob Menambahkan bahwa kepercayaan masyarakat adalah dasar utama mereka berada di posisi kepemimpinan saat ini, Kami menjabat bukan karena kehebatan pribadi, melainkan karena mandat dan kepercayaan dari masyarakat, Oleh sebab itu, kami akan terus mengabdi dan bekerja demi kesejahteraan masyarakat Mimika.
Ia berharap Apel Perdana ini menjadi momentum awal pemerintahan baru untuk memperkuat komitmen ASN, dalam memberikan pelayanan terbaik dan mewujudkan pemerintahan yang bersih, transparan, serta berorientasi pada kepentingan masyarakat mimika.