Mengawali Tahun 2025, Stok Beras Bulog Timika Aman Mencapai 2.800 Ton

Timika, papuamctv.com - Perum bulog KCP Timika memastikan stok atau ketersediaan beras di awal tahun 2025 terbilang aman dan cukup untuk memenuhi kebutuhan beras bagi masyarakat Timika.

Setidaknya ada pasokan beras sebanyak hampir 2800 ton yang tersimpan di komplek gudang Bulog Timika yang siap disalurkan dan dinilai cukup untuk memenuhi kebutuhan beberapa bulan kedepan.

Pimpinan perum bulog Kantor Cabang Timika, Riyadi Muslim menjelaskan nantinya Bulog Timika akan mendapatkan pemasukan dari daerah sentra produksi yang biasanya di support dari Jawa Timur dan Sulawesi Selatan.

Dia menambahkan jika selain menganggarkan untuk kebutuhan TNI-Polri dan ASN, Bulog Timika juga memprogramkan untuk Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP) yang berada dipasar –pasar dan juga pemukiman yang ada di kota Timika.

Riyadi juga menjelaskan, proses penyaluran beras pada perum bulog Timika diantaranya melalui penjualan beras SPHP ke toko atau ritel modern dengan harga eceran tertinggi di masyarakat yakni 13.500 rupiah perkilogram, lalu dengan bantuan pangan, melalui gerakan pangan murah yang berkerjasama dengan pemerintah daerah Kabupaten Mimika hingga operasi pasar.

Bulog Timika sendiri mempuyai program "Siaga" yang melakukan penjualan langsung secara mobile dibeberapa pemukiman di kota Timika. Tidak hanya beras, beberapa komoditi lain seperti minyak goreng pun menjadi stok Bulog Timika untuk memenuhi kebutuhan di Kabupaten Mimika.