Program Keluarga Berencana di Papua Tidak Membatasi Kelahiran, Ini Pejelasan BKKBN

Penguatan peran serta organisasi kemasyarakatan dan mitra lainnya dalam pelaksanaan pelayanan pembinaan kesetaraan ber-kb tahun 2021 digelar dinas pemberdayaan perempuan perlindungan anak pengendalian penduduk dan keluarga berencana kabupaten mimika yang di hadiri perwakilan aparat kampung dan kelurahan di mimika serta bkkbn provinsi papua yang di buka langsung asisten bidang pemerintahan dan kesra yulianus sasarari.

Sesuai undang-undang nomor 52 tahun 2009 tentang perkembangan kependudukan dan pembangunan keluarga, disosialisasikan kepada perwakilan kampung dan kelurahan program keluarga berencana menjadi bagian yang terpadu dalam program pembangunan nasional dan bertujuan untuk menciptakan kesejahteraan ekonomi, spiritual dan sosial budaya penduduk indonesia agar dapat dicapai keseimbangan yang baik dengan kemampuan produksi nasional.

Dikatakan kepala dinas dp3ap2kb mimika maria rettob, program kb bertujuan untuk menjaga ibu dan anak tetap sehat dengan penerapan kelahiran berjarak guna menghindari stunting atau anak kerdil karena kurang gizi sebagai salahsatu dampak yang di timbulkan.

Lebih jelas dipaparkan dalam materi yang di sampaikan bkkbn provinsi papua djonny suwuh disampaikan program keluarga berencana bukanlah untuk membatasi jumlah kelahiran namun lebih kepada melakukan perencanaan keluarga dengan cara pendewasaan usia perkawinan, pengaturan jarak kelahiran, dan pemberdayaan ekonomi keluarga

Postingan Terbaru